Rabu, 13 Mei 2009


Semakin
hari ubuntu semakin kian memukai. Kali ini ubuntu tampil dengan versi
portablenya untuk berjalan di atas Windows. Ubuntu portable ini
berjalan seperti aplikasi windows yang biasanya. Cocok bagi anda yang
sekedar ingin mencoba Ubuntu atau masih bimbang menggunakan linux. 

Ubuntu
Portable dibuat menggunakan Colinux Kernel. Di dalamnya telah di
sediakan Xming X server dan Pulseaudio server for Windows. Untuk
mencobanya silahkan mengunduhnya di ...

http://downloads.sourceforge.net/portableubuntu/Portable_Ubuntu.exe

Selamat Mencoba
Sumber dari situs Ilmu Website dalam kategori linux dengan judul Portable Ubuntu for Windows

Selasa, 12 Mei 2009

Ubuntu adalah salah satu distribusi Linux yang berbasiskan pada Debian. Proyek Ubuntu disponsori oleh Canonical Ltd (perusahaan milik Mark Shuttleworth). Nama Ubuntu diambil dari nama sebuah konsep ideologi di Afrika Selatan.

“Ubuntu” berasal dari bahasa kuno Afrika, yang berarti “rasa perikemanusian terhadap sesama manusia”. Ubuntu juga bisa berarti “aku adalah aku karena keberadaan kita semua”.

Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu adalah membawa semangat yang terkandung di dalam Ubuntu ke dalam dunia perangkat lunak.

Ubuntu adalah sistem operasi lengkap berbasis Linux, tersedia secara bebas dan mempunyai dukungan baik yang berasal dari komunitas maupun tenaga ahli professional.

Ubuntu selalu berkembang dari waktu ke waktu. Karena perkembangan itulah, menyebabkan Ubuntu memiliki nomor versi yang berbeda-beda. Perbedaan dari nomor versi Ubuntu adalah didasarkan oleh tahun dan bulan rilis dari masing-masing versi Ubuntu. Sebagai contoh, rilis Ubuntu yang pertama, 4.10, dirilis tanggal 20 Oktober 2004. Rilis ubuntu keluar setiap 6 bulan sekali tiap bulan April dan Oktober. Rilis ubuntu biasanya terdiri dari 2 edisi, yaitu edisi Desktop dan Server. Perbedaan mendasar pada keduanya adalah pada versi desktop terdapat tampilan desktop manager sedangkan pada edisi server tidak ada, hanya command prompt saja.

Daftar rilis Ubuntu yang telah dirilis dan yang direncanakan untuk dirilis:

Versi Tanggal Rilis Nama Kode Sub Versi Didukung s.d
4.10 20 Oktober 2004 Warty Warthog Sounder 30 April 2006
5.04 8 April 2005 Hoary Hedgehog Array 31 Oktober 2006
5.10 13 Oktober 2005 Breezy Badger Colony 13 April 2007
6.06
LTS 1 Juni 2006 Dapper Drake Flight Juni 2009 (desktop)
Juni 2011 (server)
6.10 26 Oktober 2006 Edgy Eft Knot April 2008
7.04 19 April 2007 Feisty Fawn Herd Oktober 2008
7.10 18 Oktober 2007 Gusty Gibbon Tribe April 2009
8.04
LTS 21 April 2008 Hardy Heron Siege April 2011 (desktop)
April 2013 (server)
8.10 Oktober 2008 Intrepid Ibex 8.10 Oktober 2008
9.04 April 2009 Jaunty Jackalope 9.04 April 2009

Keluarga Ubuntu

Edubuntu

Edubuntu adalah distro Linux yang dirancang untuk dipergunakan dalam ruang kelas. Edubuntu merupakan singkatan dari akronim bahasa Inggris education Ubuntu, yang terjemahan bebasnya kira-kira: “pendidikan untuk semua orang”. Edubuntu merupakan varian dari Ubuntu. Edubuntu lebih dikhususkan untuk memenuhi kebutuhan komputasi server-workstation. Edubuntu menggunakan aplikasi thin client LTSP, terminal komputer tanpa disk. Desktop Edubuntu sendiri masih menggunakan GNOME dan GDM sebagai display manager-nya. Aplikasi yang disertakan Sendiri merupakan gabungan dari aplikasi-aplikasi GNOME dan KDE.

Kubuntu

Kubuntu adalah distribusi Linux berbasis Ubuntu. Kubuntu dirilis secara berkala dan dapat diprediksikan; rilis terbaru diluncurkan setiap enam bulan. Setiap rilis didukung selama sekurangnya 18 bulan. Instalasi Ubuntu akan memiliki desktop GNOME, aplikasi GNOME dan GNOME/GTK+ admin tools. Sedangkan instalasi Kubuntu memiliki dekstop KDE, aplikasi KDE contoh Kontact dan KDE admin tools contoh Adept Manager. Sebagai tambahan, Kubuntu lebih menggunakan pak dari KDE/Qt daripada GTK+ toolkit berbasis aplikasi. Tetapi, ada beberapa cara untuk menginstal dari sistem perasi yang berbeda ini, contohnya Menginstall Ubuntu kemudian menambahkan KDE, atau menginstall Kubuntu ’metapackage’.

Xubuntu

Xubuntu adalah distribusi Linux berbasis Ubuntu yang menggunakan lingkungan meja (desktop environment) Xfce. Xubuntu ditujukan untuk pengguna yang menggunakan komputer dengan kinerja rendah atau mereka yang mencari lingkungan meja yang lebih efisien pada komputer dengan kinerja tinngi.


Gobuntu

Gobuntu disebut dengan freedom focused flavour of Ubuntu. Gobuntu ini akan mengeliminasikan semua komponen-komponen perangkat lunak yang tidak open source. Tahun lalu Free Software Foundation juga mengumumkan peluncuran gNewSense, sebuah versi berbasis Ubuntu tanpa driver kartu grafis buatan korporat, dan komponen korporat lainnya yang memiliki hak paten. Menurut Shuttleworth, tujuan dari Gobuntu adalah untuk “menyediakan basis yang lebih bersih dan mudah diatur untuk proyek-proyek seperti gNewSense.”

Ubuntuce

Ubuntuce singkatan dari ubuntu christian edition. Perbedaan ubuntuce dengan distro lain terutama adalah adanya program2 kristen seperti : GnomeSword, BibleMemorizer, BibleTime. Selain itu juga sudah terintegrasi web content parental controls powered by Dansguardian, untuk memfilter website-website yang tidak diinginkan.

Ubuntu Muslim Edition

Ubuntu Muslim Edition adalah distribusi Linux turunan Ubuntu yang dilengkapi dengan berbagai perangkat lunak berkarakter Islam seperti jadwal shalat, program pembelajaran AlQur’an, filter situs porno dan sebagainya.

Linux Mint

Linux Mint adalah Linux yang ditujukan untuk desktop dengan menitikberatkan pada kenyamanan, ke-up-to-date-an dan juga elegannya. Karena masih sedarah dengan Ubuntu, Linux Mint pun sangat kompatibel dengan Ubuntu, paket-paket yang digunakan dan repositorynya pun sama, bahkan rilis dan inovasi yang digunakan pun mengikuti Ubuntu. Kata pembuatnya: Basically, it is 98% Ubuntu, with a few differences.


Ubuntu Studio

Ubuntu Studio adalah distro resmi turunan GNU/Linux Ubuntu yang dirancang dapat melakukan editing audio, video dan grafis (multimedia) pada komputer desktop. Didalamnya berisi paket-paket aplikasi open source yang sering digunakan untuk mengolah suara, video, dan grafis. Aplikasi grafis yang terdapat didalamnya diantaranya: Blender, Inkscape, GIMP, Scribus. Aplikasi Video Editing: Kino, Pitivi, Cinelerra, DVGrab. Aplikasi Audio: Ardour, Beast, Jack, XMMS, ALSA Tools.

dan turunan-turunan lainnya yang jumlahnya sangat banyak seiring dengan kebutuhan dan perkembangan akan informasi.

Dikutip Dari :
http://bonavenfo.web.id/?p=29

Beberapa waktu lalu, akhirnya switch back ke Distro Linux Debian Lenny. Secara default, berbeda dengan distro lainnya Debian tidak menyertakan OpenOffice. Paket OpenOffice sendiri tersedia di repositori nya Debian. Tetapi sayangnya, OpenOffice ini membutuhkan paket lain, yaitu ttf-opensymbol, yang mana ketika diinstal baik dengan APT ataupun Synaptic biasanya error.

Pesan error nya kurang lebih seperti ini :

/usr/share/fonts: skipping, 0 fonts, 3 dirs

/usr/share/fonts/X11: caching, 0 fonts, 6 dirs
/usr/share/fonts/X11: failed to write cache

.... dst..

Cara mengatasinya adalah dengan “menyentuh” folder - folder yang gagal untuk dilakukan “write cache”. Caranya dengan memberikan perintah :

laban@labanux$ touch /usr/share/fonts

laban@labanux$ touch /usr/share/fonts/X11

dan seterusnya.., (lakukan pada semua folder yang error untuk di lakukan proses “write cache”. Setelah itu install ulang kembali OpenOffice atau ttf-opensymbolnya. Cara paling mudah adalah dengan memberikan perintah “apt-get install -f”.

Dikutip Dari :
http://okto.silaban.net/2007/11/linux/cara-
mengatasi-error-install-openoffice-di-debian-gnulinux/

Ubuntu diluncurkan pada September 2004. Walau Ubuntu pendatang baru di jagad distro Linux, namun proyek ini melejit dan mendapat banyak perhatian. Terbukti mailing list Ubuntu langsung dipadati diskusi oleh para user dan developer. Dalam beberapa tahun kemudian, Ubuntu tumbuh menjadi distro Linux desktop paling populer dan memberi andil besar dalam menciptakan sistem operasi desktop yang mudah digunakan (easy-to-use) dan bebas (free). Plus, ia mampu bersaing dengan sistem operasi komersial (proprietary) yang ada di pasaran.

Ubuntu adalah salah satu distribusi Linux yang berbasiskan pada Debian dan memiliki interface desktop. Proyek Ubuntu disponsori oleh Canonical Ltd (perusahaan milik Mark Shuttleworth). Nama Ubuntu diambil dari nama sebuah konsep ideologi di Afrika Selatan. “Ubuntu” berasal dari bahasa kuno Afrika, yang berarti “rasa perikemanusian terhadap sesama manusia“. Ubuntu juga bisa berarti “aku adalah aku karena keberadaan kita semua“. Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu adalah membawa semangat yang terkandung di dalam Ubuntu ke dalam dunia perangkat lunak.

Ubuntu adalah [sistem operasi] lengkap berbasis Linux, tersedia secara bebas dan mempunyai dukungan baik yang berasal dari komunitas maupun tenaga ahli profesional.

Komunitas Ubuntu dibentuk berdasarkan gagasan yang terdapat di dalam filosofi Ubuntu:

* bahwa perangkat lunak harus tersedia dengan bebas biaya
* bahwa aplikasi perangkat lunak tersebut harus dapat digunakan dalam bahasa lokal masing-masing dan untuk orang-orang yang mempunyai keterbatasan fisik, dan
* bahwa pengguna harus mempunyai kebebasan untuk mengubah perangkat lunak sesuai dengan apa yang mereka butuhkan.

Perihal kebebasan inilah yang membuat Ubuntu berbeda dari perangkat lunak berpemilik (proprietary); bukan hanya peralatan yang Anda butuhkan tersedia secara bebas biaya, tetapi Anda juga mempunyai hak untuk memodifikasi perangkat lunak Anda sampai perangkat lunak tersebut bekerja sesuai dengan yang Anda inginkan.

Kedua, Ubuntu belajar dari kesalahan-kesalahan yang dilakukan proyek-proyek serupa dan mengupayakan menghindarinya dari awal — ia membuat infrastruktur cantik basis web dengan dokumentasi bergaya Wiki, fasilitas bug-reporting kreatif, dan pendekatan profesional ke end user. Ketiga, berkat kedermawanan sang founder, Ubuntu dapat mengirimkan CD gratis ke semua user yang tertarik, ini turut membantu mempercepat penyebaran distro ini. Beralih ke soal teknis, Ubuntu berbasiskan Debian “Sid” (unstable branch), tetapi berisi package-package terkenal, seperti GNOME, Firefox dan OpenOffice.org, yang diupdate ke versi terbaru. Ia memiliki jadwal rilis ajeg 6 bulanan plus rilis Long Term Support (LTS) yang memberikan security update selama 3 - 5 tahun, bergantung edisinya (rilis non-LTS disupport selama 18 bulan).

Fitur menarik lainnya di Ubuntu adalah live CD yang dapat diinstal, creative artwork dan desktop theme, migration assistant bagi pengguna Windows, dukungan untuk teknologi terbaru, seperti efek desktop 3D, kemudahan instalasi device driver proprietary untuk graphics card ATI dan NVIDIA, dan jaringan wireless serta on-demand support untuk codec multimedia berlisensi (non-free).

PLUS: siklus rilis dan rentang waktu support yang pasti (fixed); user-friendly khususnya buat pemula; kaya dokumentasinya, baik dokumentasi resmi maupun kontribusi user. MINUS: beberapa software Ubuntu (seperti Launchpad, Rosetta) adalah berlisensi (proprietary); kurang kompatibel dengan Debian. Software package management: Advanced Package Tool (APT) menggunakan DEB package Edisi yang tersedia: Ubuntu, Kubuntu, Edubuntu dan Xubuntu untuk prosesor 32-bit (i386) dan 64-bit (x86_64); edisi Ubuntu Server juga tersedia buat prosesor SPARC.

Ubuntu - Linux for Human Beings!

Ubuntu - Linux untuk Umat Manusia !

Anda bisa mendownload Ubuntu versi 8.04.1

http://cdimage.ubuntu.com/releases/hardy/release/

http://releases.ubuntu.com/8.04.1/ubuntu-8.04.1-desktop-i386.iso

ftp://kambing.ui.ac.id/pub/ubuntu/releases/hardy/ubuntu-8.04-desktop-i386.iso

Dikutip Dari :
http://mhs.blog.ui.ac.id/sugih.nugroho/tentang-ubuntu/
Ubuntu dan Debian memiliki hubungan yang sangat erat. Ubuntu dibuat berdasarkan arsitektur dan infrastruktur Debian namun memiliki proses rilis dan komunitas yang berbeda.
Tentang Debian

Debian merupakan "Fondasi dasar tempat Ubuntu dibangun".

debian.png


Debian adalah proyek pengembangan distribusi (distro) GNU/Linux yang dilakukan secara sukarela. Proyek Debian sudah dimulai sejak sepuluh tahun yang laluk dan sejak awal berdirinya telah memiliki lebih dari 1000 anggota yang berstatus pengembang resmi dan lebih banyak lagi kontributor dan sukarelawan lainnya. Proyek ini juga semakin meluas, meliputi hampir 17.000 paket aplikasi dan dokumentasi yang free dan open source.

Sejarah Debian, perkembangan, dan posisinya menjadikannya sangat bagus dalam beberapa hal. Debian memiliki reputasi yang bagus dalam hal integrasi manajemen paket dan akses yang luas ke banyak aplikasi perangkat lunak bebas. Sebagai hasilnya, Debian telah berkembang menjadi salah satu distro GNU/Linux terbesar.

Sebagai organisasi sukarelawan, Debian memiliki sejarah yang kurang baik dalam mengatur waktu atau memperkirakan waktu rilis dan mengalami kesulitan waktu dalam ketersediaan rilis. Rilis Stable (stabil) dari Debian menjadi semakin sedikit dan semakin lama dalam beberapa tahun terakhir. Kebanyakan rilis versi "mentah" dari Debian tidak menyediakan perbaikan keamanan untuk paket individual yang sering berubah, kecuali yang termasuk dalam lingkungan proyek pengembangan. Walaupun terasa tidak penting untuk kebanyakan pengguna Debian, kekurangan ini mengecilkan sejumlah calon pengguna Debian. Hal yang tetap dari Debian adalah adanya dukungan terhadap arsitektur yang lebih banyak dibandingkan dengan distribusi lainnya, dan memperbolehkan hampir semua bagian software bebas untuk dikombinasikan seperti kenginan kita.

Tim Ubuntu berharap untuk dapat menanggapi beberapa persoalan itu dan membawa lebih banyak lagi orang menuju sistem Debian.
Tentang Ubuntu

ubuntu.png


Disponsori oleh Canonical, Proyek Ubuntu mencoba bekerja sama dengan Debian dalam menanggapi persoalan yang tetap membuat banyak orang menggunakan Debian. Ubuntu menyediakan sistem yang berdasarkan Debian dengan frekuensi waktu rilis yang teratur, ketersediaan dukungan untuk pengguna perusahaan, dan tampilan desktop yang lebih dipertimbangkan. Ubuntu memfasilitasi penggunanya dengan cara penyebaran yang digunakan oleh Debian dengan memberikan perbaikan keamanan, mengeluarkan perbaikan bug kritis, tampilan desktop yang konsisten, dan rilis yang berisi aplikasi terbaru dari dunia open source dalam enam bulan terakhir.
Ubuntu dan Debian

Ubuntu dan Debian dikembangkan secara terpisah namun tetap paralel dan saling berhubungan erat (hampir serupa). Proyek Ubuntu berusaha untuk melengkapi Proyek Debian dalam beberapa hal berikut:
Ubuntu dan Debian

Ubuntu tidak menyediakan perbaikan dalam hal keamanan dan dukungan profesional untuk setiap paket yang ada pada dunia open source. Ubuntu melakukan pemilihan paket yang ada lalu menyatukannya untuk membangun sebuah sistem desktop yang lengkap. Paket-paket tersebut akan mendapatkan dukungan dari Ubuntu.

Untuk pengguna yang ingin mengakses setiap paket yang ada, Ubuntu menyediakan komponen "universe" (kumpulan paket) dimana pengguna sistem Ubuntu dapat menginstal versi terakhir dari paket yang tidak berada dalam kumpulan paket-paket utama yang mendapatkan dukungan penuh. Kebanyakan paket yang ada dalam Ubuntu universe terdapat juga dalam paket Debian, walaupun ada beberapa sumber lainnya juga. Lihat juga halaman Komponen Ubuntu untuk lebih detil mengenai struktur dari situs distribusi Ubuntu.
Rilis

Ubuntu membuat rilis terbaru setiap enam bulan sekali, dan mendukung rilis tersebut selama 18 bulan dengan perbaikan keamanan harian dan patch untuk bug yang kritis.

Sewaktu Ubuntu menyiapkan rilis terbaru, kami "membekukan" arsip pengembangan Debian. Kami mulai dari versi pengembangan dalam rangka memberikan kami kebebasan untuk membuat keputusan yang berhubungan dengan manajemen rilis, mandiri dari persiapan rilis Debian. Hal ini sangat perlu karena kriteria rilis kami sangat berbeda dengan Debian.

Contoh sederhananya, sebuah paket mungkin saja dikeluarkan dari Debian 'testing' karena kegagalan pada 11 arsitektur yang didukung oleh Debian 'sarge', tetapi paket itu masih bisa digunakan untuk Ubuntu jika paket itu dapat dibangun dan bekerja pada tiga arsitektur saja. Sebuah paket juga mungkin bisa tidak masuk ke dalam Debian 'testing' jika paket tersebut memiliki bug berbahaya menurut kriteria yang dimiliki Debian, tetapi bug yang dianggap berbahaya oleh Debian mungkin saja tidak berbahaya bagi Ubuntu.

Sebagai komunitas, kami memilih cara yang berbeda dari Debian dalam meminimalkan perbedaan antara Debian dan Ubuntu. Contohnya, kami biasanya memilih versi paling terakhir dari Gnome dibanding memilih versi yang lebih lama dalam Debian, dan kami mungkin melakukan hal yang sama untuk bagian penting lainnya dalam infrastruktur seperti X atau GCC. Keputusan tersebut disusun sebagai Feature Goals untuk rilis tersebut, dan kami bekerja dalam komunitas untuk meyakinkan bahwa fitur tersebut sudah tersedia sebelum rilis dilakukan.
Komunitas Pengembangan

Banyak pengembang Ubuntu adalah juga sebagai anggota komunitas Debian. Mereka melanjutkan untuk tetap aktif memberikan kontribusi bagi Debian baik di jalan kerja mereka untuk Ubuntu dan juga untuk Debian secara langsung.

Saat sebuah bug dilaporkan dalam sistem pelacakan bug Debian dan lalu akhirnya diperbaiki di Ubuntu, perbaikan itu juga diberitahukan langsung kepada pengembang Debian yang bertanggung jawab terhadap paket tersebut di Debian and mencatat URL patch di dalam sistem bug Debian. Tujuan jangka panjang dari pekerjaan itu adalah untuk meyakinkan bahwa patch yang dibuat oleh anggota Ubuntu perlu untuk segera disertakan dalam paket Debian saat para pengelola Debian menyukainya.

Dalam Ubuntu, anggota tim dapat membuat perubahan terhadap paket apapun, bahkan jika paket tersebut dikelola oleh orang lain. Sekali menjadi pengelola Ubuntu, diharapkan Anda dapat memperbaiki masalah yang Anda temukan, walaupun kami juga menganjurkan diskusi sopan antara orang-orang yang juga tertarik terhadap paket itu untuk meningkatkan kerja sama dan mengurangi perselisihan antara pengembang.
Kebebasan dan Filosofi

Debian dan Ubuntu didasarkan pada filosofi perangkat lunak bebas yang sama. Keduanya terlibat secara jelas dalam membangun sebuah sistem operasi dari perangkat lunak bebas.

Perbedaan antara keduanya terdapat pada perlakuan terhadap aplikasi non komputer (seperti dokumentasi, font dan firmware biner) dan perangkat lunak tidak bebas. Debian mendistribusikan sejumlah kecil perangkat lunak tidak bebas dari server Internet mereka. Ubuntu juga akan mendistribusikan driver biner di dalam komponen "restricted" pada server Internet Ubuntu tetapi tidak akan mendistribusikan aplikasi perangkat lunak lainnya yang tidak sesuai dengan Panduan Lisensi Ubuntu.
Ubuntu dan turunan Debian lainnya

Ada banyak distribusi lain yang juga sama menggunakan infrastruktur dasar Debian (format paket dan arsip). Ubuntu dibedakan dari mereka dalam beberapa cara. Pertama, Ubuntu membuat patch tersedia untuk Debian segera setelah bugs diperbaiki selama proses rilis, tidak hanya saat rilis diluncurkan. Pada distribusi berbasis Debian lainnya, kode sumber dan patch tersedia hanya saat rilis diluncurkan, yang membuat hasil modifikasi kode sumber dan patch sulit untuk diintegrasikan dengan kode sumber dari pengelola proyek upstream. Patch Ubuntu dipublikasikan secara otomatis dan dilakukan secara terus menerus.

Kedua, Ubuntu menyertakan sejumlah kontributor yang juga pengembang Debian. Banyak distribusi lain yang menggunakan pemaketan gaya Debian tidak menyertakan kontributor aktif Debian.

Ketiga, Ubuntu membuat banyak rilis baru yang teratur. Kebijakan rilis kami adalah mengeluarkan rilis setiap enam bulan sekali (pada saat penulisan) adalah suatu hal yang unik di dalam dunia distribusi linux. Ubuntu mempunyai tujuan untuk menyediakan kepada Anda snapshot stabil dan aman dari aplikasi terbaik dalam dunia open source.

Dikuti Dari :
http://www.ubuntu-id.org/ubuntu/hubungan

Proyek Debian yang senang untuk mengumumkan rilis resmi dari Debian GNU / Linux versi 5.0 (CODEC Lenny) setelah 22 bulan dari konstan pembangunan. Debian GNU/Linux is a free operating system which supports a total of twelve processor architectures and includes the KDE, GNOME, Xfce, and LXDE desktop environments. Debian GNU / Linux adalah sistem operasi bebas yang mendukung jumlah total dua belas arch dan termasuk KDE, GNOME, Xfce, dan lingkungan desktop LXDE. It also features compatibility with the FHS v2.3 and software developed for version 3.2 of the LSB. Hal ini juga memiliki kompatibilitas dengan FHS v2.3 dan software yang dikembangkan untuk versi 3,2 dari LSB.

Debian GNU/Linux runs on computers ranging from palmtops and handheld systems to supercomputers, and on nearly everything in between. Debian GNU / Linux berjalan pada komputer mulai dari palmtops dan sistem genggam ke supercomputers, dan hampir semuanya di antara. A total of twelve architectures are supported: Sun SPARC (sparc), HP Alpha (alpha), Motorola/IBM PowerPC (powerpc), Intel IA-32 (i386), IA-64 (ia64), HP PA-RISC (hppa), MIPS (mips, mipsel), ARM (arm, armel), IBM S/390 (s390), and AMD64 and Intel EM64T (amd64). Jumlah dari dua belas arsitektur yang didukung: Sun SPARC (sparc), HP Alpha (alpha), Motorola / IBM PowerPC (PowerPC), Intel IA-32 (i386), IA-64 (ia64), HP PA-RISC (hppa) , MIPS (MIPS, mipsel), ARM (arm, armel), IBM S/390 (s390), dan AMD64 dan Intel EM64T (amd64).

Debian GNU/Linux 5.0 Lenny adds support for Marvell's Orion platform which is used in many storage devices. Supported storage devices include the QNAP Turbo Station series, HP Media Vault mv2120, and Buffalo Kurobox Pro. Debian GNU / Linux Lenny 5,0 menambahkan dukungan untuk Marvell's Orion platform yang digunakan dalam berbagai perangkat penyimpanan data. Didukung perangkat penyimpanan termasuk QNAP Turbo Station series, HP Media Vault mv2120, dan Buffalo Kurobox Pro. Additionally, Lenny now supports several Netbooks, in particular the Eee PC by Asus. Lenny also contains the build tools for Emdebian which allow Debian source packages to be cross-built and shrunk to suit embedded ARM systems. Selain itu, Lenny sekarang mendukung beberapa Netbooks, khususnya oleh Asus Eee PC. Lenny juga berisi peralatan untuk membangun Emdebian yang memungkinkan Debian sumber paket yang akan dibangun dan lintas shrunk sesuai sistem embedded ARM.

Debian GNU/Linux 5.0 Lenny includes the new ARM EABI port, armel . This new port provides a more efficient use of both modern and future ARM processors. Debian GNU / Linux Lenny 5,0 termasuk baru ARM EABI port, armel. Ini baru menyediakan port yang lebih efisien penggunaan kedua modern dan masa depan ARM prosesor. As a result, the old ARM port (arm) has now been deprecated. Akibatnya, pelabuhan tua ARM (arm) telah usang.

This release includes numerous updated software packages, such as the K Desktop Environment 3.5.10 (KDE), an updated version of the GNOME desktop environment 2.22.2, the Xfce 4.4.2 desktop environment, LXDE 0.3.2.1, the GNUstep desktop 7.3, X.Org 7.3, OpenOffice.org 2.4.1, GIMP 2.4.7, Iceweasel 3.0.6 (an unbranded version of Mozilla Firefox), Icedove 2.0.0.19 (an unbranded version of Mozilla Thunderbird), PostgreSQL 8.3.6, MySQL 5.0.51a, GNU Compiler Collection 4.3.2, Linux kernel version 2.6.26, Apache 2.2.9, Samba 3.2.5, Python 2.5.2 and 2.4.6, Perl 5.10.0, PHP 5.2.6, Asterisk 1.4.21.2, Emacs 22, Inkscape 0.46, Nagios 3.06, Xen Hypervisor 3.2.1 (dom0 as well as domU support), OpenJDK 6b11, and more than 23,000 other ready-to-use software packages (built from over 12,000 source packages). Rilis ini meliputi berbagai Diperbaharui paket perangkat lunak, seperti K Desktop Environment 3.5.10 (KDE), sebuah versi dari lingkungan desktop GNOME 2.22.2, Xfce 4.4.2 dengan lingkungan desktop, LXDE 0.3.2.1, yang GNUstep desktop 7,3 , X. Org 7,3, OpenOffice.org 2.4.1, GIMP 2.4.7, Iceweasel 3.0.6 (sebuah unbranded versi Mozilla Firefox), Icedove 2.0.0.19 (sebuah unbranded versi Mozilla Thunderbird), PostgreSQL 8.3.6, MySQL 5.0.51a, GNU Compiler Collection 4.3.2, Linux kernel versi 2.6.26, Apache 2.2.9, Samba 3.2.5, Python 2.5.2 dan 2.4.6, Perl 5.10.0, PHP 5.2.6, asterisk 1.4. 21,2, Emacs 22, Inkscape 0,46, Nagios 3,06, Xen Hypervisor 3.2.1 (dom0 serta dukungan domU), OpenJDK 6b11, dan lebih dari 23.000 lainnya siap menggunakan perangkat lunak paket (dibangun dari lebih dari 12.000 sumber paket).

With the integration of X.Org 7.3 the X server autoconfigures itself with most hardware. Dengan integrasi X. Org 7,3 X autoconfigures server sendiri dengan sebagian besar perangkat keras. Newly introduced packages allow the full support of NTFS filesystems and the use of most multimedia keys out of the box. Support for Adobe® Flash® format files is available via the swfdec or Gnash plugins. Overall improvements for notebooks have been introduced, such as out of the box support of CPU frequency scaling. Memperkenalkan paket baru memungkinkan dukungan penuh dari NTFS filesystem dan penggunaan multimedia paling kunci dari kotak. Dukungan untuk Adobe ® Flash ® format file tersedia melalui swfdec atau kerunyut plugin. Semuanya perbaikan untuk notebook telah diperkenalkan, seperti keluar kotak dukungan CPU frequency scaling. For leisure time several new games have been added, including puzzle games as well as first-person shooters. Untuk waktu senggang beberapa permainan baru telah ditambahkan, termasuk permainan puzzle serta orang-pertama shooters. Also notable is the introduction of goplay , a graphical games browser offering filters, search, screenshots and descriptions for games in Debian. Juga penting adalah pengenalan goplay, grafis game browser yang menawarkan filter, mencari, screenshot dan penjelasan untuk game di Debian.

The availability and updates of OpenJDK, GNU Java compiler, GNU Java bytecode interpreter, Classpath and other free versions of Sun's Java technology, into Debian GNU/Linux 5.0 allow us to ship Java-based applications in Debian's main repository. Ketersediaan dan pembaruan OpenJDK, Jawa kompilator GNU, GNU Java bytecode interpreter, Classpath dan bebas versi Sun teknologi Java, ke dalam Debian GNU / Linux 5,0 mengijinkan kami untuk mengirimkan aplikasi berbasis Java di Debian utama repositori.

Further improvements in system security include the installation of available security updates before the first reboot by the Debian Installer, the reduction of setuid root binaries and open ports in the standard installation, and the use of GCC hardening features in the builds of several security-critical packages. Perbaikan lebih lanjut dalam sistem keamanan termasuk instalasi tersedia keamanan sebelum reboot pertama oleh Debian Installer, dengan pengurangan setuid root binaries dan membuka port pada standar instalasi, dan penggunaan GCC fitur keamanan dalam membangun beberapa keamanan penting paket. Various applications have specific improvements, too. Berbagai aplikasi spesifik ada perbaikan juga. PHP for example is now built with the Suhosin hardening patch. PHP misalnya sekarang dibangun dengan Suhosin patch keamanan.

For non-native English speaking users the package management systems now support translated package descriptions and will automatically show the description of a package in the native language of the user, if available. Untuk non-asli berbahasa Inggris pengguna paket sistem manajemen sekarang mendukung paket penjelasan dan diterjemahkan secara otomatis akan menampilkan deskripsi dari paket dalam bahasa asli pengguna, jika tersedia.

Debian GNU/Linux can be installed from various installation media such as DVDs, CDs, USB sticks and floppies, or from the network. Debian GNU / Linux dapat diinstal dari berbagai media instalasi seperti DVD, CD, USB sticks dan floppi, atau dari jaringan. GNOME is the default desktop environment and is contained on the first CD. GNOME adalah lingkungan desktop default dan terdapat pada CD. Other desktop environments — KDE, Xfce, or LXDE — can be installed through two new alternative CD images. Lainnya lingkungan desktop - KDE, Xfce, atau LXDE - dapat diinstal melalui dua alternatif baru CD gambar. Again available with Debian GNU/Linux 5.0 are multi-arch CDs and DVDs supporting installation of multiple architectures from a single disc; and this release adds Blu-ray Discs, allowing the archive for an entire architecture to be shipped on a single BD. Tersedia lagi dengan Debian GNU / Linux adalah 5,0 multi-arch CD dan DVD yang mendukung instalasi beberapa arsitektur dari satu disk, dan ini menambahkan rilis Blu-ray discs, mengizinkan arsip untuk seluruh arsitektur yang akan dikirimkan pada satu BD.

In addition to the regular installation media, Debian GNU/Linux can now also be directly used without prior installation. Di samping biasa media instalasi, Debian GNU / Linux dapat sekarang juga akan langsung digunakan tanpa instalasi. The special images used, known as live images, are available for CDs, USB sticks, and netboot setups. Gambar khusus yang digunakan, dikenal sebagai gambar hidup, tersedia untuk CD, USB sticks, dan pembuatan netboot. Initially, these are provided for the amd64 and i386 architectures only. Pada awalnya, hal ini disediakan untuk arsitektur amd64 dan i386 saja.

The installation process for Debian GNU/Linux 5.0 has been improved in many ways: among many other improvements, support for installation from more than one CD or DVD has been restored, firmware required by some devices can be loaded by using removable media, and installations via Braille display are supported. The installer boot process has also received much attention: a graphical menu can be used to choose front-ends and desktop environments, and to select expert or rescue mode. The installation system for Debian GNU/Linux has now been translated to 63 languages. Proses instalasi untuk Debian GNU / Linux 5,0 telah ditingkatkan dalam berbagai cara: di antara banyak perbaikan lainnya, dukungan untuk instalasi dari lebih dari satu CD atau DVD telah dikembalikan, firmware diperlukan oleh beberapa perangkat dapat diambil dengan menggunakan removable media, dan instalasi braile melalui layar yang didukung. Penginstal proses boot juga telah menerima banyak perhatian: menu grafis yang dapat digunakan untuk memilih front-berakhir dan lingkungan desktop, dan untuk memilih ahli atau rescue mode. Proses instalasi sistem Debian GNU / Linux telah diterjemahkan ke 63 bahasa.

Debian GNU/Linux can be downloaded right now via bittorrent (the recommended way), jigdo or HTTP; see Debian GNU/Linux on CDs for further information. Debian GNU / Linux dapat didownload sekarang juga melalui bittorrent (cara yang disarankan), jigdo atau HTTP; melihat Debian GNU / Linux di CD untuk informasi lebih lanjut. It will soon be available on DVD, CD-ROM and Blu-ray Disc from numerous vendors , too. Akan segera tersedia di DVD, CD-ROM dan Blu-ray Disc dari berbagai vendor, too.

Upgrades to Debian GNU/Linux 5.0 from the previous release, Debian GNU/Linux 4.0 (codenamed Etch ) are automatically handled by the aptitude package management tool for most configurations, and to a certain degree also by the apt-get package management tool. Upgrade ke Debian GNU / Linux 5,0 dari rilis sebelumnya, Debian GNU / Linux 4.0 (Etch CODEC) yang secara otomatis ditangani oleh bakat manajemen paket alat untuk kebanyakan konfigurasi, dan untuk tingkat tertentu juga oleh apt-get paket alat manajemen. As always, Debian GNU/Linux systems can be upgraded painlessly, in place, without any forced downtime, but it is strongly recommended to read the release notes for possible issues, and for detailed instructions on installing and upgrading. Seperti biasa, Debian GNU / Linux sistem dapat ditingkatkan rasa sakit, di tempat, tanpa dipaksa downtime, namun sangat dianjurkan untuk membaca catatan rilis untuk kemungkinan masalah, dan untuk rincian petunjuk tentang instalasi dan upgrade. The release notes will be further improved and translated to additional languages in the weeks after the release. Catatan rilis akan lebih ditingkatkan dan diterjemahkan ke dalam bahasa tambahan minggu setelah rilis.
Dedication Dedikasi

Debian GNU/Linux 5.0 Lenny is dedicated to Thiemo Seufer, a Debian Developer who died on December 26th, 2008 in a tragic car accident. Thiemo was involved in Debian in many ways. Debian GNU / Linux Lenny 5,0 didedikasikan untuk Thiemo Seufer, Debian Pengembang yang meninggal pada tanggal 26 Desember, 2008 tragis dalam kecelakaan mobil. Thiemo telah terlibat dalam Debian dengan berbagai cara. He has maintained several packages and was the main supporter of the Debian port to the MIPS architectures. Dia telah diperbarui beberapa paket dan merupakan pendukung utama dari Debian ke port arsitektur MIPS. He was also a member of our kernel team, as well as a member of the Debian Installer team. Dia juga anggota tim kami kernel, juga sebagai anggota dari tim Debian Installer. His contributions reached far beyond the Debian project. Sumbangannya mencapai jauh melebihi proyek Debian. He also worked on the MIPS port of the Linux kernel, the MIPS emulation of qemu, and far too many smaller projects to be named here. Dia juga bekerja di pelabuhan MIPS kernel Linux, maka pertandingan MIPS dari qemu, dan jauh lebih kecil terlalu banyak proyek yang akan dinamakan di sini.

Thiemo's work, commitment, broad technical knowledge and ability to share this with others will be missed. Thiemo kerja, komitmen, luas pengetahuan teknis dan kemampuan untuk berbagi dengan orang lain ini akan tertinggal. Thiemo's contributions will not be forgotten. Thiemo kontribusi tidak akan dilupakan. The high standards of his work make it hard to pick up. Tingginya standar membuat karyanya sulit untuk meneruskan.
About Debian Tentang Debian

Debian GNU/Linux is a free operating system, developed by more than a thousand volunteers from all over the world who collaborate via the Internet. Debian GNU / Linux adalah sistem operasi bebas, dikembangkan oleh lebih dari seribu sukarelawan dari seluruh dunia yang bekerja sama melalui Internet. Debian's dedication to Free Software, its non-profit nature, and its open development model make it unique among GNU/Linux distributions. Debian Dedikasi untuk Free Software, dan nirlaba alam, dan pengembangan model buka membuatnya unik di antara GNU / Linux distribusi.

The Debian project's key strengths are its volunteer base, its dedication to the Debian Social Contract, and its commitment to provide the best operating system possible. Proyek Debian kunci kekuatan adalah para relawan dasar, dan dedikasi terhadap Kontrak Sosial Debian, dan komitmennya untuk menyediakan sistem operasi yang terbaik mungkin. Debian 5.0 is another important step in that direction. Debian 5,0 lain adalah langkah penting dalam arah.
Contact Information Informasi Kontak

For further information, please visit the Debian web pages at http://www.debian.org/ or send mail to . Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman web di Debian http://www.debian.org/ atau mengirim surat ke .

Dikuti Dari :
http://www.debian.org/News/2009

Categories

Sample Text

Diberdayakan oleh Blogger.
Powered By Blogger

Pengikut

Unordered List

Video

Popular Posts

Our Facebook Page

Text Widget